sukabumiNews, JAKARTA – Kepala Staft Angkatan Darat (Kasad),
Jenderal TNI Mulyono mengamanatkan kepada para prajurit TNI AD agar senantiasa
nertal dalam melaksanakan tugas sebagai prajurit negara. Amanat KASAD tersebut
disampaikannya secara terulis yang dibacakan Pangdam Jaya/Jayakarta Mayjen TNI
Jaswandi, selaku Inspektur Upacara (Irup) pada upacara Hari Juang Kartrika 2017
bertempat di Lapangan A. Yani Tanggerang, Jum’at (15/12/207) pagi tadi.
Kasad pun dalam amanatnya mengingatkan agar selalu hati-hati
dan waspada terhadap situasi dan kondisi diman suhu politik saat ini yang
semakin panas. Banyak ujaran kebencian di dalam media sosial yang dapat
menimbulkan perang informasi.
“Kita merasakan betapa meningkatnya suhu politik yang
mendorong terjadinya perang informasi di media nasional maupun media sosial.
Ujaran kebencian serta hoax terus mengisi ruang-ruang publik dan semakin
menimbulkan ketidak nyamanan, bahkan dapat merusak persatuan dan kesatuan bangsa.
Terlebih lagi, tahun depan merupakan tahun politik,” kata Jenderal TNI Mulyono dalam
tek sambutan yang dibacakan Pangdan Jaya Mayjen TNI Jaswandi itu.
“Terkait dengan hal tersebut, tentunya akan ada pihak-pihak
yang berusaha untuk menarik institusi maupun personel TNI AD untuk terlibat didalamnya.
Untuk itu, saya akan mengingatkan para prajurit sekalian seperti yang
diamanatkan Panglima Besar Jenderal Sudirman, bahwa TNI jangan sampai dikuasai oleh
partai politik manapun,” lanjut Pangdam Jaya.
Sehingga, tambah dia, untuk menjalankan amanat tersebut maka
TNI AD harus netral dan tidak boleh terlibat, dilibatkan atau melibatkan diri
dalam politik praktis.
Mulyono juga mengucapkan rasa terima kasihnya kepada seluruh
personel TNI AD, karena dalam penyelenggaraan Pilkada serentak tahun 2017, para
prajuritnya telah memegang teguh komitmen dan menjaga netralitas TNI, sehingga
pesta demokrasi tersebut berjalan dengan aman dan lancar. “Kedepan, saya tidak
akan segan dan ragu untuk memberikan tindakan dan hukuman apabila ada anggota
TNI AD yang menciderai amanat reformasi ini,” tegas dia.
Pada kesempatan itu, dia juga mengajak seluruh komponen bangsa,
untuk bersama-sama menggali kembali nilai-nilai luhur budaya bangsa yang selama
ini menjadi kekuatan bagi bangsa Indonesia. “Nilai-nilai ini secara pribadi
saya sebut sebagai Kekebalan atau Imunitas Bangsa, yaitu suatu kekebalan yang
dimiliki oleh Bangsa Indonesia.” jelas Kasad.
Pewarta: Didi Muryadi
Editor: A Malik AS.