sukabumiNews, CIRACAP - Bupati Sukabumi H. Marwan Hamami
menyerukan upaya pelestarian dan penggalian potensi produk seni kerajinan yang
berkembang di tengah masyarakat. Karena selama ini seni dalam perjalanannya
kerajinan telah berperan secara
nyata dalam meningkatkan
pertumbuhan perekonomian rakyat.
Seruan bupati itu disampaikan dalam sambutan ketika membuka
acara Temu UMKM dan Gathering Pengrajin di Vila Febi Ujunggenteng, Kecamatan
Ciracap, Kabupaten Sukabumi, Kamis (14/12/2017). Di Kabupaten Sukabumi, kata
bupati, peranan serta potensi seni
kerajinan sangat besar. Para pengrajin memiliki potensi dan kemampuan untuk
meningkatkan kreativitas secara dinamis.
"Karena itu seni kerajinan di Kabupaten Sukabumi perlu digali, dilestarikan, dibina, dan didorong pertumbuhan serta
perkembangannya," kata bupati.
Terkait dengan tujuan dilaksanakannya Temu UMKM atau
Gathering Pengrajin yakni untuk menyerap aspirasi pengrajin khususnya di
wilayah VI Pajampangan, perlu peningkatan sinergitas program antara
Dekranasda (Dewan Kerajinan Nasional) Kabupaten Sukabumi dengan
perangkat daerah dan pemangku kepentingan terkait pembinaan para pengrajin.
Targetnya mereka dapat menghasilkan produk yang berdaya saing tinggi.
"Sinergitas program ini sangat penting dalam upaya
meningkatkan kualitas produk kerajinan dan kualitas SDM pengrajin. Untuk
regenerasi pengrajin diperlukan fasilitasi dan pembinaan terhadap mereka
melalui pengembangan teknologi, inovasi, kreativitas, dan efisiensi sehingga
bisa memenangi persaingan," ujar Marwan.
Bupati mengajak para pengrajin untuk memanfaatkan Temu UMKM
dan Gathering Pengrajin ini dengan sebaik-baiknya sebagai ajang
tukar pikiran dan pengalaman. Dari kegiatan itu, para pengrajin dapat
menjaga eksistensi dengan menghasilkan produk-produk khas dan dapat dijadikan
unggulan daerah.
Ketua Dekranasda Kabupaten Sukabumi Ny. Hj. Yani Jatnika
Marwan menyatakan, organisasi yang dipimpinnya akan lebih meningkatkan peran
dan fungsinya untuk dapat ikut mendukung pembangunan dan pengembangan
pengrajin.
“Kendala yang saat ini dihadapi pengrajin adalah menyangkut
desain serta pemasaran yang masih terbatas sehingga perlu adanya perluasan
pemasaran dan pengemasan produk yang bagus dan menarik. Hal ini memerlukan
mekanisme sinergitas antara pengrajin, pemerintah, dan pengusaha,"
jelasnya.
Sementara itu Ketua Harian Dekranasda Kabupaten Sukabumi
Asep Japar menyampaikan, kegiatan yang digelarnya diikuti para pengrajin
se-wilayah 6. Tujuannya untuk menyerap aspirasi para pengrajin dalam rangka
pengembangan UMKM di Kabupaten Sukabumi sehingga dapat menunjang pertumbuhan
perekonomian daerah.
Hadir pada kesempatan itu Kepala Dinas Kelautan dan
Perikanan, Kepala Dinas Perhubungan, Kepala Dinas Perindustrian dan ESDM, Ketua
Dharma Wanita Kabupaten Sukabumi, para camat se-wilayah 6, dan pengurus
Dekranasda Kabupaten Sukabumi.
Pewarta: Yudi Prangga/Zeffry Subianto
Editor: Wawan Aries