sukabumiNews, CISAAT - Ratusan Aktifis yang tergabung dalam wadah Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), Organisasi Kepemudaan (OKP) dan Organisasi Massa (Ormas) se-Kabupaten Sukabumi berkumpul di Gedung Islamic Center Cisaat, Kabupaten Sukabumi, untuk diberi penguatan wawasan terkait Kebangsaan.
Acara yang di hadiri langsung oleh ketua Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol), perwakilan dari Dandim, Budi dan Asda III, mewakili Sekda Kabuipaten Sukabumi, yang diselenggarakan di Gedung Islamic Center Kecamatan Cisaat pada Kamis (29/11) ini cukup mendapat antusiasme para aktifis OKP, Ormas dan LSM, khususnya generasi muda Kabupaten Sukabumi.
Acara yang di hadiri langsung oleh ketua Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol), perwakilan dari Dandim, Budi dan Asda III, mewakili Sekda Kabuipaten Sukabumi, yang diselenggarakan di Gedung Islamic Center Kecamatan Cisaat pada Kamis (29/11) ini cukup mendapat antusiasme para aktifis OKP, Ormas dan LSM, khususnya generasi muda Kabupaten Sukabumi.
Ketua Kesbangpol Kabupaten Sukabumi, Mohammad Yusup
menjelaskan, acara ini rutin dilakukan terhadap kelembagaan, khususnya Ormas, LSM,
OKP, pemuka agama dan tokoh masyarakat dalam
rangka penguatan wawasan kebangsaan, mengingat adanya perkembangan politik saat
ini sangatlah mengkhawatirkan.
“Kalau di katakan luntur sih tidak. Hanya sedikit mendekati.
Khawatir masyarakat ini di pengaruhi idiologi luar yang kontradiktip dangan keberadaanya
di negeri ini, seperti munculny isu teroris, logo dan simbol yang di larang di
negri ini, misalnya PKI. Inilah yang
harus kita waspadai dan antisipasi,” kata Yusup.
“Jadi dengan adanya acara ini diharapkan bisa menumbuh kembangkan
kecintaan terhadap NKRI,” jelas Yusup. Jangan sampai, tambah Yusup, kita mudah
di profokasi orang lainyang tidak bertanggung jawab. Apalagi menggeser idiologi
yang sudah ada. “Nah inilah yang harus kita antisipasi,” imbuhnya.
Dikatakan Yusup, melalui lembaga organisasi kemasyarakatan
ini akan bisa membantu mempagari kekhawatiran terhadap hal yang pernah dia
sebutkan tadi. “Pemerintah telah mengeluarkan undang-undang ke-ormasan untuk mempagari
agar jangan sampai organisasi kmasarakatan ini di susupi oleh paham yang tidak
bisa di pertanggung jawabkan, yang malah akan merusak tatanan bangsa ini,” papar dia.
“Maka dari itu kita memberikan materi, supaya organisasi yang
ada di Kabupaten Sukabumi paham benar dan bsa menyampaikannya kembali ke
anggotanya masing-masing, agar bisa membangun kebersamaan, demi menjaga kota
dan Kabupaten Sukabumi lebih baik.” Pungkasnya
Pewarta: Aep Saepudin