sukabumiNews.net, PALABUHANRATU - Wakil Gubernur
Jawa Barat, Deddy Mizwar menyebut, telah ada calon investor yang berniat
membangun bandara di kawasan Geopark Nasional Ciletuh-Palabuhanratu (GNCP),
Kabupaten Sukabumi.
Investor tersebut akan segera melakukan pembangunan, bila
UNESCO menetapkan kawasan Geopark
menjadi UNESCO Global Geopark (UGG). Pembangunan bandara dilakukan mengingat di
Jawa Barat terdapat sejumlah destinasi
wisata kelas dunia.
“Keberadaannya tidak hanya mampu mendorong
multiplier effect terhadap pertumbuhan ekonomi daerah. Tapi dapat eningkatan
kesejahteraan masyarakat. Karena itu, tahun ini investor akan segera membangun
sebagai best practice untuk mengeksploitasi berbagai potensi alam di Jawa
Barat,” katanya di Sukabumi, seperti dirilis PR, Jumat 4 Agustus 2017.
Selain itu, kata Deddy Mizwar, Pemprov Jawa Barat
akan segera melakukan pembenahan sistem manajemen pengelolaan kawasan destinasi
dunia itu. Begitu juga dengan memperbanyak upaya promosi seperti Festival
Geopark Ciletuh Palabuhanratu. Festival yang di laksanakan sejak tahun 2015
sampai dengan tahun 2017 itu mesti terus di pertahankan.
“Kemeriahan demi kemeriahan diharapakan dapat terus
mendorong kawasan ini dikunjungi arus wisatawan. Mudah-mudahan dengan berbagai
festival dan promosi kegiatan di kawasan itu, dapat mendorong peningkatan
kunjungan wisatawan domestik dan mancanegara,” katanya.
Deddy Mizwar pun meminta tim assesor UNESCO Global
Geopark (UGG) tidak hanya segera mengumumkan hasil penilaian terhadap kawasan
Geopark Nasional Ciletuh-Palabuhanratu (GNCP). Lebih dari itu, dia berharap
hasil penilaiannya sesuai dengan yang diharapkan warga Kabupaten Sukabumi dan
Jawa Barat.
Pembenahan Geopark Ciletuh berlanjut Deddy Mizwar menegaskan, tim dari organisasi ilmu
pengetahuan dan kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) itu memang telah
usai melakukan serangkaian penilaian.
Tapi perbaikan sarana pendukung kawasan
Geopark Ciletuh Palabuhanratu akan terus berlanjut. Bahkan Pemprov Jawa Barat
akan melakukan serangkaian koordinasi dengan Kementarian Perhubungan (Kemenhub)
untuk segera mendukung seluruh sarana dan parasarana ke kawasan wisata
tersebut.
“Saya berjanji akan terus mendukung pengembangan
geopark, dengan akan dibangunnya seluruh sarana dan prasarana yang belum ada.
Saya telah berkoordiansi dengan pemerintah pusat. Mudah-mudahan Kementrian
Perhubungan di Jakarta dapat segera membangun sarana infrastruktur dikawasan Geopark,” katanya.
Bupati Sukabumi, Marwan Hammami mengatakan, potensi
Geopark Ciletuh Palabuhanratu tidak kalah menarik dengan destinasi wisata
lainnya di Indonesia. Bahkan keberadaannya tidak hanya masih alami, tapi
memiliki pemandangan yag sangat luar biasa.
“Kerena potensi itulah, Geopark Ciletuh akan menjadi
destinasi wisata yang menarik untuk dikunjungi wisatawan,” katanya. (Red*)***