sukabumiNews.net, CIKOLE - Kasus penodaan Al-Qura'n dan
pelecehan terhadap para ulama melebar ke sejumlah daerah. Salah satunya di Kota
Sukabumi.
Sebuah Alquran bergambar telapak kaki manusia ditemukan
Edah Wahyuni, warga Gg. Cereme III Rt. 05/05 Kelurahan Kebonjati, Kecamatan
Cikole, Kota Sukabumi, Kamis tanggal 09 Februari 2017 pukul 11.00 Wib, lalu.
Menurut Edah, saat dirinya hendak ke warung, ia menemukan
sebuah bungkusan plastik keresek warna hitam, tapat di bawah tangga Gg. Cereme
III.
"Setelah dibuka ternyata isinya sebuah Al-Qur'an
yang telah tercoret tulisan tak semestinya. Lalu saya membawa pulang dan
memberitahu anak saya, Hendri," jelas Endah, kepada wartawan, belum lama
ini.
Bukti yang didapat sukabumiNews, tulisan tangan dengan tinta
warna hitam yang tercoret tidak semestinya itu, terdapat pada lembaran Asmaul Husna. Selain digambari dua telapak kaki dengan huruf Arab, Muhammas dan Allah pada gambar telapak kaki manusia itu, juga tercoret kalimat yang berbunyi 'ayat-ayat setan pembodohan'.
Sementara di sebelah kiri lembaran Asmaul Husna tertulis
'ayat-ayat syetan penabur kebencian, kata-kata teror, sumber perselisihan,
perpecahan bangsa, para penganut dan pembelanya tidak layak hidup di negeri
nusantara tercinta'.
Tidak hanya itu, pada lembarah di akhir surat ke 30
(Arrum) tertulis: 'kuasa hukum dan pembela tuhan orang Islam saja manusia gila
spt si habib riziq. bagaimana tuhannya'.