sukabumiNews.net, BEIRUT. Pemimpin Hizbullah Libanon Hassan Nasrallah mengancam akan menyerang tangki reaktor nuklir Israel di Dimona jika perang pecah lagi di masa mendatang. Menurutnya, Hizbullah akan melindungi Libanon dari perang.
”Jika Hizbullah memiliki kekuasaan di Libanon, itu akan mencegah Israel memulai perang,” katanya dalam pidato mengenang meninggalnya pemimpin senior Hizbullah Imad Mughniyah.
Nasrallah menyerukan pembongkaran tangki amonia di Haifa di situs nuklir Dimona, Israel.
“Israel tahu bahwa kita dapat mengubah reaktor nuklir di Dimona dari ancaman kepada kita menjadi ancaman untuk Israel dengan rudal kami,” katanya.
Menurut Nasrallah, Hizbullah mampu mengubah senjata Israel menjadi ancaman bagi warga Israel sendiri.
”Jika Hizbullah menjadi lemah, Israel akan melihat ini sebagai kesempatan untuk perang,” ucapnya, seperti dikutip Jerusalem Online, Jumat (17/2/2017). ”Dukungan untuk Hizbullah di Libanon akan melindungi Libanon dari perang,” imbuh dia.
Nasrallah sebelumnya secara lantang menentang Presiden Amerika Serikat Donald Trump. Dia meledek Trump dengan menyebut “orang bodoh yang duduk di Gedung Putih”.