SukabumiNews, SUKABUMI - Seorang pengedar sabu ditangkap Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Sukabumi. Pelaku diduga mengedarkan paket hemat sabu ke kalangan pelajar dan mahasiswa serta warga di perdesaan.
Data dari BNNK Sukabumi menyebutkan, pelaku HN (31 tahun) ditangkap di tempat persembunyianya di Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi. Dari tangan pelaku berhasil disita sejumlah paket kecil sabu dan alat pengisap sabu.
"Pelaku diduga menjadikan pelajar dan mahasiswa target peredaran narkoba,’’ ujar Kepala BNNK Sukabumi Deni Yusdanial, Ahad (16/11). Kata dia, pelaku menjual paket sabu dengan harga murah. Menurutnya, satu paket sabu biasanya dipecah menjadi enam dan delapan paket kecil. Sehingga, harga jualnya lebih murah.
Selain menyita barang bukti paket sabu, petugas BNNK juga mengamankan barang bukti lainnya yang berhubungan dengan peredaran narkoba. Di antaranya satu unit timbangan untuk sabu, alat hisap bong, pipet, handphone (HP), sepeda motor, alat bukti transfer uang, dan uang tunai Rp 350 ribu.
BNNK, lanjut Yusdanial, saat ini, tengah melakukan pengembangan terkait peredaran narkoba yang dilakukan HN.
Hal ini disebakan pelaku tersebut tidak mungkin menjalankan aksinya sendirian. Diduga, kata Yusdanial, peredaran narkoba jenis sabu ini merupakan satu jaringan atau sindikat narkoba. Targetnya, sindikat tersebut bisa terungkap dan membongkar jaringan peredaran narkoba ke pelajar dan mahasiswa di Sukabumi. Red***/ROL
Data dari BNNK Sukabumi menyebutkan, pelaku HN (31 tahun) ditangkap di tempat persembunyianya di Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi. Dari tangan pelaku berhasil disita sejumlah paket kecil sabu dan alat pengisap sabu.
"Pelaku diduga menjadikan pelajar dan mahasiswa target peredaran narkoba,’’ ujar Kepala BNNK Sukabumi Deni Yusdanial, Ahad (16/11). Kata dia, pelaku menjual paket sabu dengan harga murah. Menurutnya, satu paket sabu biasanya dipecah menjadi enam dan delapan paket kecil. Sehingga, harga jualnya lebih murah.
Hal ini disebakan pelaku tersebut tidak mungkin menjalankan aksinya sendirian. Diduga, kata Yusdanial, peredaran narkoba jenis sabu ini merupakan satu jaringan atau sindikat narkoba. Targetnya, sindikat tersebut bisa terungkap dan membongkar jaringan peredaran narkoba ke pelajar dan mahasiswa di Sukabumi. Red***/ROL