Dalam video berdurasi enam menit ini Prof. JE Sahetapy
menyampaikan: “Saya satu-satunya yang mengusulkan Amandemen Pasal 6 UUD 1945
dan sekarang syarat Presiden “Presiden ialah orang Indonesia asli” telah
dihapus.” (Jemaat gereja riuh bertepuk tangan)
“Percuma pak, kapan kita bisa dapat kedudukan (Presiden),”
tanya orang-orang keturunan Tionghoa. Seperti diberitakan Eramuslim.com
Prof. JE Sahetapy menjawab: “Oh ya? Anda pernah baca
Al-Kitab gak? Dalam Al-Kitab disebutkan “Semua itu ada waktunya”.” (Jemaat riuh
tepuk tangan).
“Jadi kalau Pak Ahok jadi Gubernur, maka Firman Tuhan itu
telah …… (agak kurang jelas),” lanjut Prof. JE Sahetapy yang disambut tepuk
tangan.
“Jadi kenapa kita masih ragu-ragu lagi?” tegas Prof. JE
Sahetapy.