MAKLUMAT KEDELAPAN
Hal : 31 Agustus
Hal : 31 Agustus
Kepada para warga Kota Sukabumi, perlu kami permaklumeun, supaya semuanya dapat memakluminya, hal-hal yang berkenaan dengan tanggal 31 Agustus 2016.
1. Tanggal 31 Agustus teh akhir bulan, jadi meujeuhna paceklik .....
2. Tanggal 31 Agustus itu adalah tenggat akhir bagi PT. AKA untuk segera mengakui hal-hal sebagai berikut :
a. Bahwa perusahaan dalam keadaan pailit, karena; Pertama, tidak bisa memberikan garansi atas jaminan pelaksanaan pekerjaan. (jadi wayahna kudu sita aset), Kedua, tidak bias membayar utang ke pedagang, Ketiga, telah menghilangkan asset daerah (termasuk asset batur )
b. Membeberkan “isu” kolusi yang terjadi dalam proses pelelangan sehingga PT. AKA mendapat pekerjaan Pembangunan dan pengelolaan Pasar Pelita (jadi whistle blower wae lah ngarah teu dihukum sorangan)
c. Memberikan jaminan kepada para pedagang untuk dapat segera melunasi uang DP dan atau Sewa Kios Pasar Pelita (boga hutang teh beurat, komo hutang ka rahayat mah) nya Ujang…! Geura beresan tong didagoan ditagih ku Malaikat… sabab moal bisa disogok).
3. Tanggal 31 Agustus adalah batas akhir pemutakhiran temuan BPK atas Laporan Keuangan Pemerintah Kota Sukabumi tahun anggaran 2015 , (katingalina tacan aya pembahasan ti DPRD oge… hadeuh) padahal Pasar Pelita masuk sebagai temuan.
4. Tanggal 31 Agustus harusnya jadi awal bagi penyidik di Kepolisian Resort Kota Sukabumi setelah hampir 3 bulan masa pemeriksaan dan pemanggilan para saksi terkait kasus Pasar Pelita ini. (nya nu penting mah aya tersangka we heula, ke we beberesna mah )
5. Tos beres tanggal 31 Agustus mah, pasti bakal panggih jeung tanggal 1 September …
2. Tanggal 31 Agustus itu adalah tenggat akhir bagi PT. AKA untuk segera mengakui hal-hal sebagai berikut :
a. Bahwa perusahaan dalam keadaan pailit, karena; Pertama, tidak bisa memberikan garansi atas jaminan pelaksanaan pekerjaan. (jadi wayahna kudu sita aset), Kedua, tidak bias membayar utang ke pedagang, Ketiga, telah menghilangkan asset daerah (termasuk asset batur )
b. Membeberkan “isu” kolusi yang terjadi dalam proses pelelangan sehingga PT. AKA mendapat pekerjaan Pembangunan dan pengelolaan Pasar Pelita (jadi whistle blower wae lah ngarah teu dihukum sorangan)
c. Memberikan jaminan kepada para pedagang untuk dapat segera melunasi uang DP dan atau Sewa Kios Pasar Pelita (boga hutang teh beurat, komo hutang ka rahayat mah) nya Ujang…! Geura beresan tong didagoan ditagih ku Malaikat… sabab moal bisa disogok).
3. Tanggal 31 Agustus adalah batas akhir pemutakhiran temuan BPK atas Laporan Keuangan Pemerintah Kota Sukabumi tahun anggaran 2015 , (katingalina tacan aya pembahasan ti DPRD oge… hadeuh) padahal Pasar Pelita masuk sebagai temuan.
4. Tanggal 31 Agustus harusnya jadi awal bagi penyidik di Kepolisian Resort Kota Sukabumi setelah hampir 3 bulan masa pemeriksaan dan pemanggilan para saksi terkait kasus Pasar Pelita ini. (nya nu penting mah aya tersangka we heula, ke we beberesna mah )
5. Tos beres tanggal 31 Agustus mah, pasti bakal panggih jeung tanggal 1 September …
Demikian sajah,
Si Kami