sukabumiNews, JAKARTA -PT Trans Jabar Tol dan PT.Posco E&C Indonesia bekerjasama mengembangkan tol Ciawi-Sukabumi. Nilai kerjasama ini mencapai Rp1,305 triliun.
Penandatanganan kerjasama yang dilakukan oleh Direktur Utama PT Trans Jabar Tol Darma Putra dan President Director PT.Posco E&C Indonesia Mr.Park Han Su, serta disaksikan pula oleh CEO MNC Group Hary Tanoesoedibjo beserta jajaran direksi PT.Trans Jabar Tol.
Perjanjian kerjasama ini, merupakan salah satu realisasi rencana pembangunan jalan tol Ciawi-Sukabumi pada Seksi I. Meliputi paket dua dengan ruas Ciherang Pondok-Pasirjaya sepanjang 5,45 km serta Paket III ruas Pasirjaya-Cigombong sepanjang 4,30 km dengan total panjang mencapai 9,75 km.
Selain itu, kerjasama ini juga menjadi komitmen pembangunan jalan tol Ciawi-Sukabumi seksi 1 sepanjang 15,35 km. Di mana sebelumnya telah ditandai dengan groundbreaking paket pertama Ciawi-Ciherang Pondok sepanjang 5,60 km.
CEO MNC Group Hary Tanoesoedibjo mengungkapkan,sebenarnya izin tol ini sudah ada sejak lama.Namun, berganti-ganti kepemilikan membuat belum terealisasikannya pembangunan jalan tol tersebut.
"Sudah tiga kali groundbreaking belum ada realisasi. Sehingga, ketika kami ambil alih, komitmen terhadap tol ini agar pengerjaannya cepat selesai, seperti Ciawi-Cigombong pengerjaan tol ini bagus untuk kabupaten Bogor dan Sukabumi," tutur Hary dalam acara penandatanganan perjanjian kerjasma PT.Trans Jabar Tol dengan PT.Posco E&C Indonesia di MNC Tower, Jakarta, Senin (1/6/2015).
Hary menilai, perealisasian pembangunan tol ini dapat memberikan banyak manfaat bagi perekonomian masyarakat di Bogor dan Sukabumi.
"Aktivitas ekonomi di sekitar tol meningkat seperti harga tanah naik, meningkatkan lapangan kerja setelah dan ketika sedang dibangun.Terutama akses jalan ke sana juga menjadi lebih cepat dan lancar,"jelas dia.
Di sisi lain, rencana jalan tol Ciawi-Sukabumi juga kelanjutan dari jalan tol Jagorawi yang ada saat ini.
Maupun bagian dari rencana program jangka pendek prioritas tinggi, yang akan menjadi salah satu tol penghubung antara Jakarta-Sukabumi yang strategis bagi pengembangan wilayah Jawa Barat bagian Selatan.
Senada dengan Hary, Direktur PT Trans Jabar Tol Rully Rahmatullah mengatakan,beroperasinya jalan Tol Ciawi-Sukabumi diyakini dapat mengatasi kemacetan di sejumlah titik pada rute Jakarta-Sukabumi.
"Pembangunan jalan Tol ini juga diyakini dapat membantu pengembangan kawasan wilayah Jawa Barat Selatan.Melalui peningkatan aksebilitas,sehingga dapat mendorong pertumbuhan ekonomi dan menciptakan multiplier efek terhadap pertumbuhan ekonomi daerah serta pemerataan pembangunan," ujar Rully.
Sekedar informasi, PT.Trans Jabar Tol merupakan anak usaha dari PT MNC Tol Investama yang telah diambilalih sejak akhir 2012 lalu. Berdasarkan Perjanjian Pengusahaan Jalan Tol (PPJT), Jalur Tol Ciawi-Sukabumi sepanjang 54 km terdiri atas empat seksi antara lain Seksi I Ciawi-Cigombong (15,35 km), Seksi II Cigombong-Cibadak (11,90 km), Seksi III Cibadak-Sukabumi Barat (13,70 km) serta Seksi IV Sukabumi Barat-Sukabumi Timur (13,05 km). rzy/okezone #sukabumiNews