Ada dua syarat utama agar amal ibadah kita diterima Allah SWT.
Syarat yang pertama yaitu Ikhlash; yakni tanpa pretensi.
Seseorang yang melakukan amal ibadah dengan tujuan tertentu, selain mengharapkan ridha Ilahi, tentunya perbuatan tersebut tidaklah akan diterima oleh Allah SWT. Apalagi ingin dilihat atau diketahui oleh orang lain.
Oleh karenanya, “Orang beribadah atau beramal sholeh harus didasari rasa ikhlas”
Jika diantara kita membuang air besar, setelahnya, tidak ada seorangpun yang mengingat bahwa dirinya telah membuang air besar, meski kotoran yang dikeluarkan itu adalah sari-sari makanan yang dihasilkan dari memakan makanan yang enak-enak dan mahal-mahal. Seperti itulah makna sebenarnya dari Ikhlas.
Ke-dua, selain didasari dengan rasa Ikhlas, ibadah kita harus didasari dengan ilmu sehingga ibadahnya benar sesuai yang dicontohkan Rasulullah Saw; yakni Sholeh.
Shaleh, memiliki arti; cocok atau nyambung dengan Sunnah Rasuulullah Saw.