Kota SUKABUMI, SUKABUMInews - Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota
Sukabumi menghibau seluruh elemen, baik lembaga pemerinta maupun masyarakat
agar selalu manyalurkan Zakat Infak dan Shadaqah (ZIS) ke lembaga yang telah
ditunjuk pemerintah yakni BAZNAS.
Himbauan tersebut diutarakan ketua BAZNAS kota Sukabumi, KH.
Muhtar Ubaidillah kepada wartawan saat ditemui di
ruang kerjanya Kmis (18/7).
Dia menuturkan, masyarakat (muzakki) harus senantiasa menyalurkan
kelebihan harta serta zakat mereka
kepada lembaga yang dipimpinnya. “Karena ini merupakan lembaga yang legal untuk
menarik, mengumpulkan dan menyalurkan Zakat, Infaq, Shadakah”, tegasnya.
Terkait unit-unit pelayanan zakat yang ada, Muhtar menuturkan,
UPZ selaku unit pengelola ZIS di tingkat bawah, 40% dana ZIS terutama zakat dikelola
langsung oleh mereka. Sementara lanjut Muhtar, sisanya baru disetorkan ke BAZNAS. “Dan BAZNAS lah
nanti yang akan mengkontribusikannya lagi kepada masyarakat para mustahik”,
jelasnya.
“Oleh karena itu kami berharap agar UPZ selalu bekerjasama
dengan kami agar dalam pengkontribusiannya benar-benar tepat sasaran”, ujar
ketua BAZNAS kota Sukabumi. “Jangan sampai di linggukannya juga dpat, disini
juga memimta”, katanya sambil tersenyum.
Sementara prediksi capaian
muzakki tahun ini, menurut bendahara BAZNAS Kota Sukabumi, Ela Suhendar, tidak
jauh dari target-target di tahun sebelumnya, meski diakuinya pada tahun ini
ada peningkatan menjadi sekitar 3
Milyar, dari tahun sebelumnya yang kurang
dari 3 Milyar.
“Semua ini atas kerja sama
masyarakat, terutama para muzakki yang mempercayai lembaga pengelola ZIS ini”,
kata Ela. Mudah-mudahan, lanjut Ela, seiring dengan kepemimpinan, walikota yang
baru ini, kedepan kepercayaan masyarakat akan akan lebih meningkat lagi.
“Terlebih jika seluruh PNS kota
sukabumi, melalui perwalnya mengintruksikan untuk menyalurkan Zakatnya ke lembaga
sperti ini”,
Harapan itu memang telah lama dan
selalu dibicarakan dengan pihak pemda, namun menurutnya, hingga kini masih
belum bisa terlaksan seperti halnya yang telah berjalan di kabupaten. (MALIK
AS)